Monday, 6 April 2020

Kegagalan dan Kesuksesan Seorang Sales Mixer Dalam Strategi Bisnis di Film The Founder


Strategi Bisnis Film The Founder (2017)


Siapa sih yang gak tau restoran cepat saji asal dari Amerika Serikat? yang bertagline “I’m lovin it!”, pasti tau lah ya apalagi kalau bukan Mc Donald’s. Nih buat kalian yang belum nonton atau belum tau, disini aku akan mengulas sedikit sinopsis dari film the founder hingga strategi bisnis yang Ray Kroc lakukan untuk membangun restoran Mc Donald’s.

Sinopsis Film The Founder (20 Januari 2017)

Film the founder ini ditulis oleh Robert Siegel yang menceritakan tentang perjalanan Ray Kroc membangun usaha Mc Donald’s restoran cepat saji paling sukses di seluruh dunia. Diperankan oleh Michael Keaton menceritakan kisah awal Ray Kroc sebagai sales mixer yang sering mendapatkan penolakan saat ia menawarkan produknya. Hingga pada akhirnya ia bertemu dengan Maurice dan Richard Mc Donald’s yang menjalankan usaha burger yang sukses pada saat itu. Ray Kroc tertarik pada ide Mc Donald’s bersaudara dan tertarik untuk menjalankan kerjasama dalam bentuk franchise. Ia membayangkan bahwa usaha tersebut bisa berkembang di seluruh amerika seperti banyak nya gereja yang ada di seluruh Amerika. Dalam menjalankan kerjasama antara keduanya banyak terjadi perdebatan dan konflik kepentingan. Ray Kroc dengan ide-ide gila nya berseberangan dengan Mc Donald’s bersaudara yang sangat mempertahankan standar dari usaha yang mereka jalankan. Disutradarai oleh John Lee Hancock film tersebut menggambarkan bagaimana perjuangan seseorang dalam membangun usaha dimulai dari titik terendah hingga sukses seperti sekarang lengkap dengan konflik yang terjadi.


Manajemen Bisnis Film The Founder


Analisis Bisnis
Tahapan ini adalah tinjauan proyeksi penjualan, biaya, dan laba produk baru untuk mengetahui apakah faktor-faktor ini memenuhi tujuan perusahaan. Dalam film The Founder, tahapan ini dilakukan oleh Maurice dan Richard Mc Donald’s bersaudara ketika mereka awalnya menjual banyak produk dan akhirnya memutuskan untuk hanya menjual tiga produk saja yaitu burger, kentang goreng, dan cola. Keputusan itu mereka ambil karena produk dengan penjualan terbesar adalah tiga produk tersebut. Tiga produk tersebut menyumbang sebesar 87% dari total penjualan Mc Donald’s. Biaya yang dibutuhkan untuk membuat ketiga produk tersebut tidak terlalu besar karena tidak membutuhkan alat yang banyak dan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Berdasarkan proyeksi penjualan dari Mc Donald’s tiga produk tersebut menyumbang sebagian besar dari laba yang didapatkan oleh Mc Donald’s.

Pengembangan Produk
Tahapan ini adalah pengembangan konsep produk menjadi produk fisik untuk memastikan bahwa ide produk dapat diubah menjadi penawaran pasar yang bisa diterapkan. Setelah melewati tahapan analisis bisnis, dapat diambil kesimpulan bahwa burger, kentang goreng, dan cola adalah produk yang memiliki potensi besar laku di pasaran. Mc Donald’s mengembangkan produknya dari segi layanan. Mc Donald’s menggunakan sistem layanan yang bernama “Speedy Service System”. Speedy Service System adalah konsep menyajikan makan dengan  cepat yang hanya membutuhkan waktu 30 detik hingga makanan siap dihidangkan kepada konsumen untuk kemudian siap disantap.

Test Marketing
Tahapan test marketing adalah tahap pengembangan dimana produk dan program pemasaran yang dibuat diuji di pasaran. Setelah produk yang diputuskan dijual dan sudah melalui tahap pengembangan produk, selanjutnya produk tersebut melalui tahapan test marketing. Test marketing yang dilakukan oleh Mc Donald’s dilakukan secara langsung dengan menjual produk mereka di gerai Mc Donald’s. Awalnya sistem servis yang mereka tawarkan tidak disukai oleh konsumen karena pada saat itu umumnya restoran lain melayani konsumen dengan mengantarkan makanan ke mobil konsumen, sedangkan Mc Donald’s menggunakan sistem antrian yang mengambil langsung pesanan di gerai. Namun lama kelamaan sistem tersebut disukai oleh konsumen karena menawarkan suasana baru yang membuat konsumen dapat bercengkerama dengan keluarga atau teman-temannya di mobil atau di tempat duduk yang disediakan oleh Mc Donald’s.

Komersialisasi
Tahapan komersialisasi adalah memperkenalkan produk ke pasaran. Mc Donald’s melakukan tahapan ini bersamaan dengan tahap test marketing. Mc Donald’s memperkenalkan produknya sekaligus mengobservasi apakah produknya akan laku di pasaran.

Membuat iklan yang bertujuan untuk membangun kesadaran produk di kepada investor karena dalam perkembangannya Mc Donnald’s memerlukan investor-investor yang bersedia menginvestasikan uangnya dengan membuka usaha restoran fast food. Dengan semakin banyaknya cabang maupun franchise yang dibuka, maka keuntungan yang didapatkan Mc Donald’s semakin besar dan kesadaran konsumen akan adanya restoran tersebut semakin luas.

Strategi Bisnis Film The Founder



Untuk menarik perhatian, diperlukan promosi penjualan yang besar seperti memasang baliho dan mengiklankan melalui radio dan televisi. Selain itu promosi berupa diskon atau kupon juga penting dilakukan. Pada tahap ini promosi mulut ke mulut masih dianggap penting adanya untuk memperkenalkan restoran Mc Donnald’s kepada publik. Promosi pada tingkat yang sama atau bahkan lebih tinggi karena tujuan terdapat lebih dari satu tujuan utama yaitu menjaga penjualan di segmen pasar sebelumnya dan menambah promosi kepada segmen pasar baru, serta untuk memenangkan persaingan. 

Pada tahap pertumbuhan, perusahaan harus memilih antara pangsa pasar yang tinggi dan laba yang tinggi. Dengan mengeluarkan banyak uang untuk promosi, perusahaan dapat mencapai posisi dominan. Namun, untuk itu perlu melepaskan keuntungan maksimun dan mengalihkannya kepada promosi. McDonnald’s perlu lebih memperhatikan produk-produk yang mengalami penurunan permintaan secara drastis. Kemudian, McDonnald’s harus mengambil keputusan: tetap mempertahankan atau menghapus produk yang menurun dari menu. Strategi umum untuk tahap penurunan meliputi pemotongan harga, memilih distribusi selektif dengan menghapus outlet yang tidak menguntungkan dan mengurangi iklan serta promosi penjualan ke tingkat yang diperlukan untuk mempertahankan hanya jenis konsumen yang paling loyal.

Dari kisah perjalanan Ray banyak sekali kegagalan dan penolakan yang ia alami saat menawarkan produknya, namun dari keberaniannya kita bisa melihat bahwa suatu usaha tidak akan mengkhianati hasil. Buah manis yang diraih oleh Ray adalah kesuksesannya dalam daur ulang produk dari Mc Donald's ia kembangkan, hingga terkenal dan terjual sampai keseluruh dunia. Semoga kisah ini bisa memotivasi atau menginspirasi kalian untuk mendirikan usaha. Fighting spirit for you and don't give up! :)


Dibuat oleh :
Andini Nurul Amri (17311065)
Tugas Bisnis Digital

Referensi :




No comments:

Post a Comment

Kegagalan dan Kesuksesan Seorang Sales Mixer Dalam Strategi Bisnis di Film The Founder

Strategi Bisnis Film The Founder (2017) Siapa sih yang gak tau restoran cepat saji asal dari Amerika Serikat? yang bertagline “I’m...